September 22, 2007

Narsisme...

hmm "Narsis".., ya qta sering mendengar kata itu.., tapi sebenere qta tau ga sich artinya? jangan2 sering ngomong tapi g tau arti ne, bisa berabe tuuh..., kayak aq nich gara2 beda persepsi dalam mendefinisikan arti kata "NARSIS" jadi ribut. Huuh ujung2nya bikin sedih (wong diomelin) n' juga bikin bete :'(
Ok lah forgeted perang yang kemarin (tp besuk2 lagi g boleh marah2 dulu loh nek lum tau kondisi sebenarnya yach..., JANJI???!!!)
Asal mula narsis
Mitologi Yunani terkenal banyak cerita aneh-anehnya. Seperti misalnya dewa-dewa yang selalu berantem sesamanya (dewi-dewinya pun tidak ketinggalan galaknya), kekacauan silsilah keluarga para dewa akibat incest dan atau samting laik det, Maha Dewa Zeus yang gak ketulungan playboynya sehingga melahirkan banyak mahluk mutan setengah dewa, belum lagi kisah cinta antar sesama jenis yang sepertinya sangat ngetren di kalangan mahluk-mahluk immortal rekaan itu.
Nah, cerita Narcissus ini salah satu dari banyak cerita mitos Yunani yang namanya menjadi istilah yang umum didengar sekarang. Terutama mungkin akibat pemakaian istilah Narsis pada orang-orang yang seneng banget moto diri sendiri dengan kamera henpon dengan berbagai sudut dan gaya.
Salah satu versi cerita si tampan Narcissus ini mengisahkan bahwa Narcissus mensejajarkan kemolekannya dengan Dyonisius dan Apollo. Echo sang peri jatuh cinta padanya. Namun Narcissus merasa tidak sepadan dan menolak cinta si peri -yang saking kecewanya karena ditolak kemudian mati. Peri yang mati merana ini kemudian menghilang meninggalkan hanya suara bisikan dan gema. Nemesis yang galak menghukum Narcissus karena menyakiti Echo, dengan mengeluarkan kutukan seram, membuat Narcissus jatuh cinta pada bayangannya sendiri di kolam Echo. Tidak beranjak dari tempatnya akhirnya Narcissus mati, peri-peri memperabukannya, dan dari tempat sisa-sisa tubuh itu tumbuhlah bunga Narsis yang cantik.
(hii berarti narsis juga berarti cantik dunk...)
Narsis dlm psikologi
Menurut Psikolog Ibu Dra Roslina Verauli MPsi bilang, ''Orang yang narsis adalah orang yang merasa dirinya lebih tinggi dibanding orang lain.'' Psikolog dari Empati Development Center menilai narsis sudah tergolong ke dalam gangguan kepribadian.(hiii moso sich...????)
Beda nggak sih narsis dengan percaya diri? Ternyata, beda banget. Percaya diri adalah sikap yang penting untuk dimiliki. Sedangkan, narsis perlu djauhi.
Narsis sendiri, kata ibu psikolog kita yang biasa disapa Bu Vera ini, bisa muncul pada seseorang akibat berbagai penyebab. Seperti akibat faktor kepribadian karena ini memang bawaan lahir. Seperti genetik gitu. Selain itu, narsis pun bisa muncul karena faktor lingkungan. Misalnya saja, gara-gara terlalu diperlakukan istimewa oleh orang tuanya atau yank nya yang memperlakukan layaknya putri atau bidadari cantik jelita (eh bidadari yang pemalu dink hehe he). Padahal, keadaannya biasa-biasa aja.
Nah, biar jelas, Bu Vera mengungkap ciri-ciri orang yang tergolong narsis:
  • Orang narsis merasa lebih penting dan besar dibanding orang lain. Contohnya, dia merasa paling hebat dalam hal prestasi, bakat, dan karier.
  • Punya fantasi untuk mencapai sukses dan kekuasaan yang sangat tinggi. Walaupun hal itu mustahil untuk bisa dicapai.
  • Merasa dirinya begitu unik dan beda dengan yang lainnya. ''Dia akan merasa lebih tinggi statusnya serta lebih cantik atau ganteng dibanding orang lain,'' papar alumnus Fakultas Psikologi Universitas Indonesia ini.
  • Selalu merasa butuh pengakuan yang berlebihan dari orang lain.
  • Mereka yang narsis selalu berharap yang tak masuk akal untuk diperlakukan oleh orang lain. ''Orang yang narsis selalu ingin diperlakukan istimewa, meski dirinya sebenarnya tak istimewa.'
  • Narsis juga cenderung manipulatif dan selalu mengeksploitasi orang lain untuk kepentingan dirinya.
  • Nggak bisa berempati pada orang lain. Ya, orang seperti ini nggak akan merasa peduli dengan apa yang menimpa orang lain. Misalnya saja, bila ada temannya yang terkena musibah, orang narsis tak akan peduli.
  • Selalu arogan.

Wah ternyata segitunya ta yang dimaksud dengan narsis? hii tapi mudah2n narsis yang melanda diri qta lum sampe fatal ya ga sama dengan ciri2 yang disebutin diatas. paling2 ya tuuh tadi akan sangat tidak nyaman kalo didepan kamera or kaca hehehe ya tidak nyaman untuk segera berpose...:')
Karena menurutku sebenarnya narsis itu perlu, jadi bagaimana qta bisa mengenali kelebihan2 yang ada pada diri qta sehingga dengan begitu qta bisa lebih mensyukuri segala apa yang telah dianugerahkan Alloh kepada qta..Amin

No comments: